Kisah Tragis Penembakan Terhadap Relawan Prabowo-Gibran

Prabowosubiantopresiden.com – Kejadian mengerikan terjadi di Sampang, Madura, saat seorang tokoh masyarakat dan relawan Prabowo-Gibran, Muarah (49), menjadi korban penembakan brutal oleh orang tak di kenal (OTK). Insiden ini meninggalkan pertanyaan besar, dan saat ini Muarah sedang menjalani perawatan intensif di RSU dr Soetomo, Surabaya.

Pelaku penembakan tiba-tiba muncul dan mengarahkan senjatanya langsung ke arah Muarah yang tengah santai ngopi di depan toko. Tembakan mengenai perutnya, dan Muarah segera di larikan ke RSUD Syamrabu Bangkalan, kemudian di rujuk ke RSU dr Soetomo. Pelaku melarikan diri tanpa meninggalkan jejak, menggunakan motor NMax warna putih dengan penutup wajah dan helm, menyulitkan identifikasi.

Adik Muarah, Muhlis, yang menjadi saksi mata kejadian, mengungkapkan ketidakmampuannya mengenali pelaku yang berusaha menyembunyikan identitasnya. Dia berharap polisi dapat segera menangani kasus ini, menemukan jenis senjata yang di gunakan, dan menangkap pelaku agar keadilan bisa di tegakkan.

Kasat Reskrim Polres Sampang, Iptu Edi Eko Purnomo, menjelaskan bahwa kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Polisi telah mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi, tetapi detail penyelidikan belum dapat di ungkapkan. Proses penanganan kasus ini mendapatkan dukungan dari Polda Jatim, dan polisi berjanji untuk terus memantau perkembangan di lapangan.

Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani, mengecam keras penembakan terhadap Muarah. Beliau menyebut Muarah sebagai relawan Paslon Prabowo-Gibran dan menyatakan dukungan penuh terhadap penanganan kasus ini. Koordinasi intensif dengan Kapolri, Panglima TNI, dan pemerintah daerah di lakukan untuk memastikan pelaku di adili dan mencegah kejadian serupa di masa depan.

Kejadian penembakan terhadap Muarah membawa dampak besar pada masyarakat Sampang dan seluruh Indonesia. Solidaritas dan kepedulian terhadap korban menjadi sorotan, sementara pihak kepolisian bersama TKN Prabowo-Gibran berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini. Keselamatan dan keamanan masyarakat menjadi fokus utama, dan harapan terbesar adalah pelaku segera di tangkap dan di adili untuk mencegah terulangnya kejadian serupa